NEWTON COUNTY – Pada pagi hari Senin, 6 Januari, anggota Dewan Pendidikan Newton County Anderson Bailey dan Eddie Johnson, didampingi oleh Hakim Pengesahan Melanie Bell Mengambil sumpah jabatan.
Pengawas Sekolah Newton County Dr. Duke Bradley III berkata, “Kedua pria ini adalah pemimpin pelayan yang layak yang tidak mementingkan diri sendiri, peduli dalam melindungi kesejahteraan orang lain, dan berinvestasi untuk masa depan generasi muda kita.”
Bailey, yang mewakili Distrik 4, sekarang akan menjalani masa jabatan kedua di dewan tersebut. Dia pertama kali masuk sebagai orang yang ditunjuk pada akhir tahun 2019, ketika anggota dewan saat ini membutuhkan seseorang untuk menjalani sisa masa jabatan mendiang Almond Turner. Pada pemilu 2020, para pemilih memilih Bailey untuk terus mewakili Distrik 4 untuk masa jabatan penuh pertamanya.
“Teori saya adalah, jika Anda memakainya [Newton County Schools] Badge, kami di sini untuk mendukung Anda,” kata Bailey. “Apakah Anda seorang administrator, sopir bus, guru, kepala sekolah, supervisor, semua orang berada di bawah payung yang sama.”
Johnson adalah perwakilan lama Distrik 2. Upacara tersebut menandai dimulainya masa jabatan kelimanya. Dia memulai karirnya di dewan pada tahun 2008, tetapi pertama-tama, dia membantu Newton County School System sebagai sopir bus.
“Saya tidak pernah berpikir saya akan menjadi anggota dewan sekolah, namun saya tahu saya ingin berkontribusi kepada masyarakat,” kata Johnson. “Saya turun dari bus sekolah dan melihat banyak hal yang terjadi dan saya pikir saya bisa berkontribusi.”
Johnson adalah seorang pelayan seumur hidup dan seorang veteran yang bangga. Sebagai anggota Komite Pendidikan yang paling lama menjabat, ia mengatakan akan terus bekerja keras dalam setiap upaya untuk membantu siswa berkembang.
“Kita tahu bahwa sistem sekolah yang kuat dimulai dari dewan pendidikan yang kuat,” kata Bradley. “Saya senang menjadi bagian dari tim tata kelola yang terdiri dari orang-orang yang memiliki kepedulian terhadap anak-anak dan kepedulian terhadap komunitas.”
